Sebelum matahari kembali menemui pagi, Sebelum hari berganti, sebelum kekalahan yang tidak kita inginkan kembali terjadi.

Di situasi ini ada baiknya kami urutkan beberapa point yang akan kita sampaikan.
Kami mengapresiasi pihak manajemen yang mulai berani mengorbitkan pemain muda yang kita miliki. Namun, nyatanya keberanian manajemen itu tidak cukup untuk mengatasi kerusakan sistemik yang ada saat ini.

Jauh sebelum hasil minor yang kita dapat musim ini dengan kondisi team kita yang mulai terlempar dari 10 besar, dan memang benar permainan team tidak kunjung menunjukan eskalasi, tentu kita semua sepakat. Tidak ada yang ingin melihat kembali sang punggawa berjalan dikebiri.

Terimakasih telah membuat kami sedikit tersenyum berkat hasil mayor di kompetisi asia, tapi untuk kami itu bukanlah suatu parameter abadi.

Kembali menyeruak Penampilan Bali United masih tidak konsisten. Bali United susah payah meraih poin penuh bahkan di laga kandang sekalipun. Sejauh ini dalam kompetisi Liga 1 2023/2024, Bali United sudah mendapat lima kekalahan dan tiga hasil imbang, serta hanya mampu 1 kali menang di lima laga.

Kritik yang ingin kami sampaikan di beberapa kesempatan kepada yang terhormat coach teco juga tidak pernah di tanggapi, kritik itumengambang abadi bahkan terpenjara bersama ribuan suara yang menginkan dia untuk pergi. Itikad untuk bertemu bahkan ditolak berkali-kali

Mohon maaf,kami bukan sekumpulan orang yang pandai meramu taktik dan menganalisis pertandingan, tapi kami manusia yang dibekali akal untuk bisa mengerti bagaimana permainan yang menjanjikan untuk kami percaya dan rayakan di setiap laga.

Bagi kami,habisnya bait suara ini, juga menandakan habisnya kerja sama antara Bali United dan coach Stefano Cugurra itu sendiri

Akhir kata.
Dengan penuh hormat
Kami meminta Coach Stefano Cugurra untuk mundur! #TecoOut